KKG PAI Balikpapan | Balikpapan - Rabu, (23/7/2025) menjadi momen penuh warna di SDN 006 Balikpapan Kota saat seluruh warga sekolah memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2025. Lapangan sekolah sejak pagi dipadati oleh murid-murid dari kelas 1 hingga 6, guru, tenaga kependidikan, kepala sekolah, serta orang tua yang turut hadir meramaikan acara. Peringatan yang berlangsung meriah ini mengusung semangat “Anak Indonesia Bersaudara” dengan berbagai kegiatan positif dan edukatif. Kegiatan juga disiarkan secara langsung melalui akun Instagram dan YouTube resmi sekolah di @sdn006balkot.
Acara diawali dengan apel pagi yang dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah sebagai bentuk penghormatan terhadap peran penting anak dalam masa depan bangsa. Dilanjutkan dengan senam “Anak Indonesia Hebat” yang diikuti seluruh murid dan warga sekolah dengan penuh semangat dan tawa ceria. Setelahnya, panggung bakat dibuka untuk menampilkan keterampilan murid-murid seperti menari, Karate hingga Silat,. Momen ini menjadi ruang ekspresi bagi setiap anak untuk menunjukkan potensi terbaiknya.
"Hari Anak Nasional adalah pengingat bahwa setiap anak berhak tumbuh dalam lingkungan yang aman, sehat, dan menyenangkan." ujar Ibu Yutmiatin, Kepala SDN 006 Balikpapan Kota.
Usai penampilan bakat, murid-murid menikmati makan bersama dengan menu bergizi yang dibawa dari rumah masing-masing. Kegiatan ini menjadi wujud sederhana penerapan gaya hidup sehat sekaligus momen kebersamaan yang mempererat hubungan antar murid dan guru. Setelah itu, lapangan kembali riuh oleh tawa saat anak-anak memainkan berbagai permainan tradisional seperti enggrang, karet, lompat tali, dan bakiak. Nuansa kebersamaan dan budaya lokal pun semakin terasa dalam perayaan ini.
"Selain sebagai hiburan, kegiatan seperti ini menanamkan nilai karakter, gotong royong, dan cinta budaya sejak dini." ungkap Bu Rezky selaku guru kelas 5.
Perayaan Hari Anak Nasional 2025 di SDN 006 Balikpapan Kota menjadi contoh nyata bagaimana sekolah bisa menjadi ruang aman dan menyenangkan bagi anak untuk belajar dan tumbuh. Tidak hanya fokus pada akademik, sekolah juga memberikan ruang bagi murid untuk berkreasi, berekspresi, dan berbahagia. Dengan semangat gotong royong antara guru, murid, dan orang tua, kegiatan ini berjalan sukses dan penuh makna. Semoga semangat ini terus terjaga demi masa depan anak-anak Indonesia yang lebih gemilang.
Jurnalis : Neni Erawati
Editor : Runza