Keuntungan Bersikap Jujur
Assalaamualaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh
Apa kabar anak-anak sholih dan sholihah, serta pemirsa PAI TV dimanapun kalian berada? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal‘afiat, serta tetap semangat belajarnya yaaa.
Kita kembali belajar Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti Kelas 2 Pelajaran 1 Nabi Muhammad saw. Teladanku tentang
Keuntungan Bersikap Jujur.
Tetapi sebelum kita memasuki pelajaran, marilah kita berdoa terlebih dahulu agar pelajaran hari ini senantiasa mendapatkan rahmat dan ridho dari Allah swt. serta bermanfaat untuk kita semua.
a’udzu billahi minasy
syaithonirrojim
Bismillahirrahmanirrahiim
Robbi Zidni ‘ilmaa, warzuqni fahmaa, birohmatika yaa arhamarroohimiin. Aamiin.
Pada pembelajaran sebelumnya, kita telah mempelajari materi Sikap Jujur Nabi Muhammad saw., dan dalam pembelajaran kali ini kita akan mempelajari materi tentang Keuntungan Bersikap Jujur.
Anak-anak sholih dan sholihah
Apakah kalian masih ingat, mengapa Nabi Muhammad
saw. Mendapatkan gelar Al amin?
Nabi Muhammad saw. mendapatkan gelar al amin karena kejujurannya. Kepada siapapun beliau selalu bersikap jujur. Nabi Muhammad saw. terkenal jujur sejak kanak-kanak dan remaja. Dalam berdagang pun Rasulullah saw. berperilaku jujur, sehingga beliau mendapatkan simpati dari semua orang. Ada banyak keuntungan yang akan didapat dari kita bersikap jujur, antara lain: orang yang jujur pasti akan disayang oleh Allah swt., disenangi orang tua dan guru, serta memilliki banyak teman. Karena sikap jujur akan membawa kita dalam kebaikan. Sebaliknya, apabila kita selalu berdusta ataupun berbohong kelak kita akan dibenci oleh Allah swt, karena Allah swt akan melaknat orang-orang yang berdusta ataupun berbohong. Tidak hanya Allah yang akan membenci kita, orang tua, guru, teman, atau orang lain juga tidak akan senang kepada kita, apabila kita suka berbohong.
Anak-anak yang sholih dan sholihah, setelah kalian mengetahui kejujuran dari perkataan dan perbuatan Rasulullah saw., maka sikap kita yaitu dimanapun dan kapanpun, kita harus bersikap jujur. Tidak boleh berkata dusta atau berbohong kepada siapapun, baik dalam perkataan ataupun perbuatan. Dan apabila berbuat salah, hendaknya kita segera meminta maaf dan berkata jujur.
Apasih keuntungan apabila kita memiliki sifat jujur?
Keuntungan yang didapat jika kita menjadi orang yang jujur maka kita akan disayang oleh Allah swt. Jika sudah disayang oleh Allah swt. maka hal ini adalah salah satu jalan kita untuk menuju syurganya Allah swt.
Nah, anak-anak amatilah gambar berikut ini :
Dalam gambar terlihat siswa yang sedang mengerjakan soal ujian. Ada siswa laki-laki yang menggunakan kacamata sedang mengerjakan soal dengan sungguh-sungguh. Sebaliknya, siswa yang berada dibelakangnya sedang sibuk mencari jawaban. Kemungkinan siswa yang sedang sibuk mencari jawaban ini tidak belajar sebelumnya. Dengan kata lain siswa yang berada dibelakang mencari contekan kepada siswa berkacamata. Menurut kalian, apakah benar perbuatan mencontek tersebut?
Jawabannya
adalah tidak benar. Karena mencontek
merupakan salah satu perbuatan yang tidak baik dan tidak
jujur. Tidak jujur kepada siapa? kepada
Allah, kepada guru, kepada teman-teman yang dicontek, dan yang paling utama
tidak jujur kepada kemampuan diri sendiri. Orang yang jujur apabila akan melaksanakan
Ujian/Ulangan,
pasti akan belajar terlebih dahulu. Orang yang jujur akan percaya diri
terhadap kemampuan dirinya sendiri.
Apabila
kita melakukan perbuatan yang baik, in syaa Allah kita akan menjadi hamba yang
disenangi dan dicintai oleh Allah swt.
Baik
anak-anak sholih dan sholihah, demikian materi tentang Nabi Muhammad saw. Teladanku. Semoga
kalian dapat memahami dan mencontoh perilaku jujur di dalam kehidupan
sehari-hari. Aamiin yaa rabbal’aalamin.
Mari
kita akhiri pembelajaran kali ini dengan bersama-sama
mengucapkan Hamdallah ‘Alhamdulillaahi rabbil’alamin’
Wassalaamu’alaikum Warohmatullaahi Wabarokaatuh
Sampai jumpa anak-anak sholih dan sholihah (sambil say good bye)
Anak-anak bisa langsung simak juga videonya...!!!