Selamat Datang di Blog KKG PAI Balikpapan, Silahkan dibaca dan dipelajari untuk adik-adik yang saat ini belajar di rumah

Penjelasan Materi PAI Kelas 3 BAB 5 Sesi 2

Shalat Kewajibanku

 

Assalamu alaikum warohmatullahi wa barokatuh.

Anak-anakku yang sholih dan sholihah, kembali lagi kita akan belajar Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Semoga kita semua tetap sehat wal afiyat, dan senantiasa dilindungi oleh Allah Swt dari pandemi yang sedang melanda negeri kita tercinta, Aamiin ya robbal ‘alamiin

Anak-anakku yang sholih dan sholihah, Pada pertemuan kali ini kita akan belajar tentang “Praktik Shalat”

Namun sebelum mulai pelajaran, marilah kita berdo’a agar apa yang kita pelajari hari ini bermanfaat.

Audzu billahi minasy syaithonirrojiim

Bismillahirrahmanirrahiim, Robbi zidni ‘ilman warzuqni fahman…. Waj’alni minas sholihin

Anak-anakku yang sholih dan sholihah,

Perhatikan gambar berikut ini!


Rukun shalat adalah hal-hal yang harus dilakukan ketika kita shalat, jika kita melewatkannya maka shalat kita dianggap tidak sempurna. Rukun shalat adalah sebagai berikut :

  1. Berniat

Rasulullah bersabda “Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya.”

 

  1. Mengucapkan takbiratul ihram

Rasulullah bersabda “Pembuka shalat adalah thaharah (bersuci). Yang mengharamkan dari hal-hal di luar shalat adalah ucapan takbir. Sedangkan yang menghalalkannya kembali adalah ucapan salam. ” (HR. Abu Daud)

Takbiratul ihram itu wajib diucapkan dengan lisan, tidak boleh hanya diucapkan di dalam hati.

Bacaan Takbiratul Ihram adalah Allahu Akbar dan para ulama bersepakat bahwa disyariatkan mengangkat kedua tangan ketika takbiratul ihram.

 

  1. Berdiri tegak bagi yang mampu

Rasulullah bersabda “Shalatlah dalam keadaan berdiri. Jika tidak mampu, kerjakanlah dalam keadaan duduk. Jika tidak mampu lagi, maka kerjakanlah dengan tidur menyamping.”

 

  1. Membaca surat al-Fatihah pada setiap rakaat

Rasulullah bersabda “Tidak ada shalat (artinya tidak sah) orang yang tidak membaca Al Fatihah.”

 

  1. Rukuk dengan tuma’ninah

Rasulullah bersabda “Kemudian ruku’lah dan thuma’ninahlah ketika ruku’.”

Keadaan minimal dalam ruku’ adalah membungkukkan badan dan tangan berada di lutut.

Sedangkan yang dimaksudkan thuma’ninah adalah keadaan tenang di mana  setiap persendian juga ikut tenang

Bacaan rukuk (dibaca 3 kali)

 

  1. I’tidal dengan tuma’ninah

Rasulullah bersabda“Kemudian tegakkanlah badan (i’tidal) dan tuma'ninahlah.”

Bacaan I’tidal adalah kemudian dilanjutkan

 

  1. Sujud dua kali dengan tuma’ninah

“Kemudian sujudlah dan thuma’ninalah ketika sujud.”[7]

Hendaklah sujud dilakukan pada tujuh bagian anggota badan: [1,2] Telapak tangan kanan dan kiri, [3,4] Lutut kanan dan kiri, [5,6] Ujung kaki kanan dan kiri, dan [7] Dahi sekaligus dengan hidung.

Bacaan sujud adalah (dibaca 3 kali)

 

  1. Duduk antara dua sujud dengan tuma’ninah

Rasulullah bersabda “Lalu bangkitlah dari sujud dan thuma’ninalah ketika duduk.”

Bacaan duduk diantara dua sujud adalah

 

  1. Duduk tasyahud akhir

Rasulullah bersabda “Jika salah seorang antara kalian duduk (tasyahud) dalam shalat, maka ucapkanlah “at tahiyatu lillah”

 

  1. Membaca tasyahud akhir

Bacaan Tasyahud adalah “At tahiyaatu lillah wash sholaatu wath thoyyibaat. Assalaamu ‘alaika ayyuhan nabiyyu wa rohmatullahi wa barokaatuh. Assalaamu ‘alaina wa ‘ala ‘ibadillahish sholihiin. Asy-hadu an laa ilaha illallah, wa asy-hadu anna muhammadan ‘abduhu wa rosuluh.”

 

  1. Membaca shalawat nabi pada tasyahud akhir

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala aali Muhammad kamaa shollaita ‘ala Ibroohim wa ‘ala aali Ibrohim, innaka hamidun majiid. Allahumma baarik ‘ala Muhammad wa ‘ala aali Muhammad kamaa barrokta ‘ala Ibrohim wa ‘ala aali Ibrohimm innaka hamidun majiid.”

 

  1. Membaca salam yang pertama

Rasulullah bersabda “Sedangkan yang menghalalkannya kembali adalah ucapan salam. ”

Bacaan salam adalah

 

  1. Melakukan rukun dengan tertib (dilakukan secara urut)

Dalam menjelaskan rukun shalat Rasulullah menggunakan kata “tsumma“ dalam setiap rukun, dan “tsumma” bermakna urutan.

Shalat harus dilaksanakan sesuai dengan rukunnya, hal ini mengajarkan kita untuk senantiasa taat pada peraturan terutama aturan yang Allah tetapkan. Seseorang yang taat pada aturan akan terhindar dari perilaku korupsi, karena tidak mentaati aturan maka termasuk pelanggaran yang akan mendatangkan sanksi/hukuman. Aturan yang paling utama untuk ditaati adalah aturan Allah, jika aturan manusia bertentangan dengan aturan Allah maka kita harus mentaati aturan Allah.

Baik anak-anak usai sudah materi kita pada BAB 5 ini jangan lupa LIKE, SUBCRIBE, COMENT AND SHARE. Semoga Allah Ta’ala menjadikan kita sebagai hamba-Nya yang senantiasa taat pada aturan terutama saat shalat sehingga kita bisa melaksanakan shalat secara sempurna. Aamiin Ya Robbal ‘Alamiin

Burung Gelatik

Ketusuk Kawat

Anak yang baik

Pasti Rajin Shalat

Wassalamu alaikum warohmatullahi wabarokatuh

Demikian materi pembelajaran kali ini, semoga Allah Ta’ala menjadikan kalian anak yang mandiri, sholeh dan sholehah, berbakti kepada orang tua, dan berguna bagi ummat dan bangsa!

Sebelum kita tutup pelajaran kita pada hari ini marilah kita bembaca hamdallah“Alhamdulillaah”

Cukup sekian dan terima kasih


Anak-anak bisa langsung simak juga videonya...!!!



LihatTutupKomentar